Laman

Translate

Senin, 01 September 2014

PERMAINAN BOLA VOLI



PERMAINAN BOLA VOLI
SEJARAH PERMAINAN BOLA VOLI
Permainan bola voli diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1985. ia adalah seorang Pembina pendidikan jasmani pada Young Men Christian Association (YMCA) di kota Holyoke, Massachusetts, Amerika Serikat.

Nama permainan in semula disebut “Minonette” yang hampir serupa dengan permainan badminton. Jumlah pemain di sini tak terbatas sesuai dengan tujuan semula yakni untuk mengembangkan kesegaran jasmani para buruh di samping bersenam secara massal. William G. Morgan kemudian melanjutkan idenya untuk mengembangkan permainan tersebut agar mencapai cabang olahraga yang dipertandingkan.
Nama permainan kemudian menjadi “volley ball yang artinya kurang lebih mem-volley bola berganti-ganti. Perkembangna permainan bola voli pada waktu itu di Amerika Serikat sangat cepat berkat usaha William G. Morgan.
Tahun 1922 YMCA berhasil mengadakan kejuaraan nasional bola voli di Negara Amerika Serikat. Pada saat perang dunia I tentara-tentara sekutu menyebarluaskan permainan ini ke Negara –negara Asia dan Eropa terutama negara Jepang, Cina, India, Filipina, Perancis, Rusia, Estonia, Latvia, Ceko-slovakia, Rumania, Yugoslavia dan Jerman.
Dalam perang dunia II permainan ini tersebar luas di seluruh dunia terutama di Eropa dan Asia. Setelah perang dunia II prestasi dan popularitas bola voli di USA menurun, sedang di Negara lain terutama Eropa Timur dan Asia berkembang sangat cepat dan massal.
Mengingat turnamen bola voli yang pertama (1947) di Polandia pesertanya cukup banyak, maka pada tahun 1948 I.V.B.F (international volley ball federation) didirikan yang beranggota 15 negara.
Indonesia mengenal permainan bola voli sejak tahun 1982 pada zaman penjajahan Belanda. Guru-guru pendidikan jasmani didatangkan dari negeri Belanda untuk mengembangkan olahraga umumnya dan bola voli khususnya. Di samping guru-guru pendidikan jasmani, tentara Belanda banyak andilnya dalam pengembangan permainan bola voli di Indonesia, terutama dengan bermain di asrama-asrama, di lapangan terbuka dan mengadakan pertandingan antar kompeni-kompeni Belanda sendiri.
Permainan bola voli di Indonesia sangat pesat di seluruh lapisan mayarakat, sehingga timbul klub-klub di kota besar di seluruh Indonesia. Dengan dasar itulah maka pada tanggal 22 januari 1955PBVSI (persatuan bola voli seluruh indonesia) didirikan di Jakarta bersamaan dengan kejuaraan nasional yang pertama.
PBVSI sejak itu aktif mengembangkan kegiatan-kegiatan baik ke dalm maupun ke luar negeri sampai sekarang. Perkembangan permainan bola voli sangat menonjol saat menjelang Asian Games IV 1962 dan Ganefo I 1963 di Jakarta, baik untuk pria maupun untuk wanitanya.
Pertandingan bola voli masuk acara resmi dalam PON II 1951 di Jakarta dan POM I di Yogyakarta tahun 1951. setelah tahun 1962 perkembangan bnola voli seperti jamur tumbuh di musim hujan banyaknya klub-klub bola voli di seluruh pelosok tanah air.
Hal ini terbukti pula dengan data-data peserta pertandingan dalam kejuaran nasional. PON dan pesta-pesta olahraga lain, di mana angka menunjukkan peningkatan jumlahnya. Boleh dikatakan sampai saat ini permainan bola voli di Indonesia menduduki tempat ketiga setelah sepak bola dan bulu tangkis.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah perbolavolian Indonesia,PBVSI telah dapat mengirimkan tim bola voli yunior Indonesia ke kejuaraan Dunia di Athena Yunani yang berlangsung dari tanggal 3-12 september 1989. tim bola voli yunior putra Indonesia ini dilatih oleh Yano Hadian dengan dibantu oleh trainer Kanwar, serta pelatih dari Jepang Hideto Nishioka, sedangkan pelatih fisik diserahkan kepada Engkos Kosasih dari bidang kepelatihan PKON (pusat kesehatan olahraga nasional) KANTOR MENPORA. Dalam kejuaraan dunia bola voli putra tersebut, sebagai juaranya adalah :
1. uni Sovyet 5. Kuba
2. Jepang 6. Yunani
3. Brazil 7. Polandia
4. Bulagaria
Sedangkan Indonesia sendiri baru dapat menduduki urutan ke 15.
Dalam periode di bawah pimpinan ketua Umum PBVSI Jendral (Pol) Drs. Mochamad Sanusi, perbolavolian makin meningkat baik dari jumlahnya perkumpulan yang ada maupun dari lancarnya
system kompetisi yang berlangsung,; sampai dengan kegiatan yang dilakukan baik di dalam maupun di luar negeri.
Peraturan Permainan Bola Voly
  1. Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan dan 4 pemain cadangan.
  2. Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak dibatasi.
  3. Pertandingan tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang bermain untuk cabang olahraga yang lain.
  4. Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang.
  5. Apabila di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan dianggap kalah.
  6. Setiap pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah di pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
  7. Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri (24-24) maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul dengan selisih 2 poin akan memenangi pertandingan.
  8. Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan dilihat dari kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan.
Kesalahan meliputi:
  1. Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
  2. Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan tanpa mengenai dasar lapangan.
  3. Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum menyentuh permukaan lapangan.
  4. Pada saat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai poin bagi lawan.
  5. Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
  6. Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
  7. Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.
  8. Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai double faults.
  9. Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir. Dan apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah boleh meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.
  10. Time out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1 menit.
  11. Diluar dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan internasional.
Tehnik Permainan Bola Voly
Service ada beberapa macam:
1 Service atas. Adalah service dengan awalan melemparkan bola ke atas seperlunya. Kemudian Server melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari atas.
2 Service bawah. Adalah service dengan awalan bola berada di tangan yang tidak memukul bola. tangan yang memukulbola beriap dari belakang badan untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari bawah.
3 Service mengapung. Adalah service atas dengan awalan dan cara memukulyang hampir sama. awalan service mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun tidak terlalu tinggi ( tidak terlalu tinggi dari kepala ). Tangan yang akan memukul bola bersiap di dekat bola dengan ayunan yang sangat pendek.
yang perlu diperhatikan dalam service
• Sikap badan dan pandangan
• Lambung keatas harus sesuai dengan kebutuhan.
• Saat kapan harus memukul Bola.
Service dilakukan untuk mengawali suatu pertandingan voli
Passing
• Passing Bawah ( Pukulan/penganmbilan tangan kebawah )
Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
tangan dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan.
Gerakan tangan disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.
• Passing Keatas ( Pukulan/penganmbilan tangan keatas )
Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
Badan sedikit condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk lengkungan setengah bola.
Ibu jari dan jari saling berdekatan membentuk segitiga.
Penyentuhan pada semua jari2 dan gerakannya meluruskan kedua tangan
Smash (spike)
Dengan membentuk serangan pukulan yang keras waktu bola berada diatas jaring, untuk dimasukkan ke daerah lawan. Untuk melakukan dengan baik perlu memperhatikan faktor-faktor berikut: awalan, tolakan, pukulan, dan pendaratan.
Membendung (Bloking)
Dengan daya upaya di dekat jaring untuk mencoba menahan/menghalangi bola yang datang dari daerah lawan. Sikap memblok yang benar adalah:
a.Jongkok, bersiap untuk melompat.
b.Lompat dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
c.Saat mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan satu regu untuk bergantian memblok.
Lapangan Bola Voly :

37 komentar:

  1. Nama : MUHAMMAD RASYA AROHMAN
    NO : 23

    BalasHapus
  2. Nama: Adinda Queenara Latyza
    Kelas:8b absen:01

    BalasHapus
  3. Anggraeni nirmala devi kls 8B absen : 04

    BalasHapus
  4. Nama: Niken Citra ayu lestari
    Kelas:8B
    Absen;27

    BalasHapus
  5. Nama:M Alfian syahdan daud
    Kelas:8B
    Absen:21

    BalasHapus
  6. NAMA :EVAN AFANDY
    KLS :8B
    ABSEN:13

    BalasHapus
  7. Nama:indah mahbubah
    Kelas:8B
    Absen:16

    BalasHapus
  8. Nama : Ardi Sugiharto Santoso
    Kelas : 8B
    Absen : 05

    BalasHapus
  9. Nama:Dewi Ayu Juli Isnainis
    Kelas:8b
    Absen:09

    BalasHapus
  10. Nama candra winatA
    Kels 8b
    Absen 8

    BalasHapus
  11. Nama : Ahmad Dadang Rifqi
    Kelas : 8E
    Absen : 01

    BalasHapus
  12. Nama: RIFQI HAIDAR DZAKI PRABOWO
    Kelas:8E
    Absen:25

    BalasHapus
  13. NAMA:ROBIATUL ADAWIYAH
    KLS:8E
    ABSEN:26

    BalasHapus
  14. Nama:Dandy Wahyu lesmana
    Kls:8E
    Absen:9

    BalasHapus
  15. Nama:Aura Maulida
    Kelas:8E
    Absen:6

    BalasHapus
  16. nama: vila alfiyatus Sholiha
    kelas:8E
    absen:29

    BalasHapus
  17. Nama: m sirojul munir
    Kls:8D
    No absen : 15

    BalasHapus
  18. nama:CAHAYA AURA RATU BILQIS
    Kelas:8E
    Absen:08

    BalasHapus
  19. Nama : Muhammad alfan prasetya
    Kelas:8D
    Absen : 19

    BalasHapus
  20. Nama : Nabil L.H
    Kelas: 8D
    Absen: 24

    BalasHapus
  21. Nama : Nabil L.H
    Kelas:8D
    Absen:24

    BalasHapus
  22. NAMA: AKHMAD ROMADONI
    KLS:8E
    ABSEN:4

    BalasHapus
  23. NAMA:MUHAMMAD SHOLEHUDIN
    KLS:8E
    NO:20

    BalasHapus
  24. Nama:AGIL HARDIANSYAH
    KELAS:8D
    NO ABSEN:01

    BalasHapus
  25. Nama:farhatun najilah
    Kelas:8D
    Absen:09

    BalasHapus
  26. Nama : Moh pamungkas
    Kelas 8D
    Absen 18

    BalasHapus
  27. Nama:Moch aflahul muflichin
    Kelas:8E
    Absen:18

    BalasHapus
  28. Nama:Chasinah Awaliyah
    Kelas:8D
    Absen:06

    BalasHapus
  29. NAMA:NANDA MAULIDIA
    KLS:8E
    ABSEN:22

    BalasHapus
  30. Nama:Nur hayati
    Kls:8D
    Absen:25

    BalasHapus
  31. Nama:Ulul Arhami NoviYanti
    Kls:8D
    Absen:28

    BalasHapus
  32. Nama :firzanah amalia T.
    Kls :8E
    Absen ;11

    BalasHapus
  33. Nama :firzanah amalia T.
    Kelas:8E
    Absen: 11

    BalasHapus
  34. Nama = Ali Zainal Abidin
    Kelas=7f
    Absen=03

    BalasHapus
  35. Nama=maulidiyatul musrifa
    Kelas=8D
    Absen=16

    BalasHapus
  36. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

  37. Nama : Latifatul fahiroh
    Kelas. :8B
    No absen :20

    BalasHapus